Mamuju, Jurnaltivi.com – Ratusan warga Kalukku Barat, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat tolak tambang pasir, geruduk Kantor Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar). Aksi dari ratusan warga tersebut mendapat tanggapan drainase Gubernur yang menerima aspirasi warga dengan menutup tambang pasir milik PT Pasir Jaya Andalan.
“Kami sebagai warga sangat bersyukur dengan sikap Wagub Sulbar, Salim S Mengga yang menerima masyarakat penolak tambang pasir. Dari hasil audiens perwakilan warga dengan Wagub, Wagub berjanji akanenutup tambang yang meresahkan warga Kalukku Barat,” ungkap Sulkarnaem, Korlap aksi, dalam pernyataannya keluar dari ruangan Wagub Sulbar, Rabu (21/5/2025).
Sulkarnaem, menambahkan, dengan adanya keputusan yang diambil Wagub Sulbar, maka perjuangan yang warga Kalukku Barat selama ini berhasil.
“Kita menang dan Wagub akan berdiri dibelakang kita. Dalam waktu dekat Wagub akan berkunjung kelokasi tambang dan akan menutup langsung tambang yang sudah sangat meresahkan warga Kalukku Barat,” jelasnya.
Sebelumnya, ratusan warga Kalukku Barat yang di dampingi oleh aliansi mahasiswa, menggelar unjuk rasa tolak tambang pasir milik PT Pasir Jaya Andalan.
Dalam aksinya ratusan warga menggelar orasi mendesak Pemprov Sulbar agar mencabut isin tambang milik PT Pasir Jaya Andalan. Selain menggelar orasi massa aksi juga menggekar aksi bakar ban bekas.
Selama berlangsungnya unjuk rasa ratusan Polisi dan Satpol PP mengamankan aksi unjuk rasa yang digelar oleh ratusan warga yang menolak tambang pasir yang ada di Sulbar.
Setelah menyampaikan hasil dari keputusan Wagub Sulbar ratusan massa aksi membubarkan diri. Mereka pulang ke rumahnya masing masing dengan tertib.(m1)
